Anak muda yang sudah
berumur pasti sangat akrab dengan kalimat "Kapan nikah?". Kalimat ini
selalu menyertai kemana pun kamu pergi. Hehe
Selain kalimat "Kapan
nikah?", kalimat "Udah nikah?", "Udah berkeluarga?",
atau "Udah punya nyonya?" itu juga sering mendarat di telinga.
Aduh... Saya harus cari
jawaban yang kreatif agar tidak salah tangkah. Syukur-syukur membikin si
penanya ketawa lincah.
Ada beberapa jawaban
kreatif yang sengaja saya buat, agar ketika ada pertanyaan bisa saya jawab.
Jawaban-jawaban itu sebagaimana berikut:
1. OTW Bu....
Nah, jawaban ini cocok
untuk penanya yang masih muda. Setidaknya tahu dunia zaman now.
Saya sering menjawab
dengan kalimat ini. Orang yang bertanya biasanya langsung tertawa. Suasana
cair. Kita bisa melanjutkan tawa dengan canda-canda lainnya.
Pernah suatu ketika, saya ngelesi.
Menggantikan teman. Selain kedua anaknya, ibunya juga ikut mendengarkan.
Di tengah-tengah obrolan
belajar-menajar itu – kadang memang diselingi dengan obrolan- si ibu bertanya,
"Udah nikah?"
Sepontan saya jawab,
"Otw bu..." Eh, ibunya ketawa. Yes.. Berhasil.
Tapi kadang juga ada yang
balik 'nyerang'. "Oh masih otw, kalau jalannya macet, masih lama ya?"
kata salah seorang bapak suatu ketika sambil bercanda.
Kadang juga jawaban
seperti ini malah bikin orang salah tafsir.
Pernah suatu ketika, saya
ngumpul bareng ibuk-ibuk. Di salah satu masjid. Dalam rangka menggantikan seorang
teman nemmenin mereka ngaji.
Salah seorang ibu
bertanya, kurang lebih begini, "Nak... udah nikah?" Saya jawab saja,
"Otw Bu".
Eh, ibunya malah mendoakan
semoga sakinah. Waduh, ibu ini kayaknya salah tafsir deh. Dikiranya proses
nikah.
2. Lagi proses Pak
Jawaban seperti ini bisa
kita ucapkan kepada bapak-bapak. Bisa juga untuk orang yang lebih sepuh.
Seperti jawaban
"Otw", jawaban ini juga jawaban politik. Agar tak salah tingkah dan
terlihat gagah. Hehe
Setelah jawab seperti ini,
orang yang nanya ngangguk-ngangguk saja. Kaku gitu.
Namun, persepsi orang
kadang menganggap kita sedang proses menuju pelaminan. Tak apalah. Semoga persepsi
jadi doa. Hehe
3. Tahun depan Insyaallah
Yang ketiga ini lumayan
cocok untuk buat basa-basi ketika ditanya "kapan nikah?". Dari pada senyum aja, mending jawab kayak gini.
"Kalau tahun depan
gak jadi, berarti tahun depannya lagi," kalimat lanjutannya.
Yang nanya pasti
senyum-senyum tuh. Mereka faham, kalau masa depan kita itu masih suram.
Hehehe... Dalam masalah nikah ini maksudnya.
4. Jawab aja "masih
belum"
Jawaban ini jawaban paling
gak kreatif. Juga malu-maluin. Loh kok malu-maluin? Iyalah, kamu kelihatan
banget gak lakunya. Padahal gak keburu nikah itu kan bukan berarti gak laku ya.
Kamu juga kelihatan kayak
minta dicariin jodoh gitu. Kamu kayak bilang begini, "Ada yang masih
jomblo nggak, kasih ke saya ya!"
Kalau yang nanya temen
dekat sih, santai aja. Tapi kalau yang nanyak ibuk-ibuk yang punya anak gadis,
wah bisa brabe tuh.
Baca juga: Arti Qobiltu: Janji untuk Mencintai Istri Sepenuh Hati
Ada lagi nggak jawaban
yang kreatif atau jawaban bisa dibuat candaan? Buat referensi mereka-mereka
yang masih betah ngejomblo. Biar ketika ditanya kapan nikah, punya jawaban yang bervariasi.
Kalau ada, bisa ditulis dikomentar.
Niatin untuk saling berbagi. Hehe... Salam!
Posting Komentar